Asyik ya kalau dengar orang ngomong cas cis cus bahasa Inggris. Itu yang terbersit di benak saya ketika saya belum bisa berbahasa Inggris. Sempat mengkhayal andai saja saya juga bisa seperti itu.... (waktu itu saya pikir...aaaahhh...pasti susah). Ternyata merasa susah itu relatif. Kalau kita benar-benar ingin bisa, kita tidak akan merasakan kesulitan yang berarti ketika mempelajari bahasa Inggris, selalu ada jalan keluarnya. Tapi kalau niat kita tidak cukup kuat untuk mempelajari sebuah bahasa, ya itu bisa berakibat kita mandeg mempelajarinya (seperti saya yang akhirnya mandeg mempelajari bahasa jepang - jangan dicontoh ya).
Ok. Apa sih yang diperlukan supaya belajar bahasa Inggris itu mengasyikan? Ini dia tips versi saya:
1. Niat & target
Seberapa niatkah Anda? Niat ini berbanding lurus dengan target. Contoh: kalau kita kerja di pabrik, biasanya bahasa Inggris yang paling sering dibutuhkan adalah untuk percakapan/laporan sehari-hari yang simple. Jadi kalau target Anda adalah percakapan/laporan sehari-hari yang simple ya niat Anda juga harus seperti itu, jangan di bawah target ya. Lebih baik lagi kalau kapasitas niatnya melebihi target. Siapa tahu Anda bisa mencapai target yang lebih tinggi.
2. Kesadaran
Sadarilah bahwa belajar bahasa itu butuh waktu, pikiran dan biaya. Bersiap juga untuk menyadari kemampuan diri sendiri. Setiap orang punya kemampuan lingustik yang berbeda-beda. Jadi bersabarlah bila Anda tidak secepat yang lainnya dalam mempelajari bahasa Inggris. Tenang itu bukan kesalahan Anda. Teruslah tekun dan bersemangat. Ingat selalu ada jalan keluar yang baik. Ada cara-cara yang membuat kita lebih ringan mempelajarai bahasa Inggris yang akan saya sampaikan nanti.
3. Praktek
Ini dia saatnya show time. Praktekkan bahasa Inggris lewat tulisan, ucapan, dan pendengaran. Memang bisa sekaligus? Bisa. Ini alasannya: Anda bisa langsung menulis bahasa Inggris dengan mudah karena alfabet dan hurufnya sama seperti bahasa Indonesia. Coba bandingkan dengan bahasa Jepang (hehe...ada huruf hiragana yang harus dihapalkan dulu). Anda juga bisa langsung mengucapkan ungkapan sehari-hari. Contohnya: Hello. Hi. How are you? Terlalu mudah ya? Ya memang mudah, prinsip belajar asyik itu belajarlah dari yang mudah dulu. Anda juga bisa langsung mengerti ketika mendengar, What's your name? What's your hobby? What's your favourite food?. Simple kan? Iya dong, belajar dari yang mudah dulu akan lebih memotivasi Anda. Jangan memberatkan pikiran Anda dengan pikiran: nanti orang pikir aku ngomong apa ya? Jangan-jangan mereka malah mentertawai aku? Kalaupun iya Anda ditertawakan, tertawalah bersama mereka. hahaha.... Santai saja, stay cool. Wajarlah pada awal-awal Anda masih banyak salah, ini kan bukan bahasa ibu Anda. Santai...tetap percaya diri! ok!
Jadi, niat & target, kesadaran dan praktek harus ditekuni ya. Komitmennya harus dijaga. Di tulisan selanjutnya (Cara Asyik Belajar Bahasa Inggris (2)) akan saya bagi tips asyik mempelajari bahasa Inggris tanpa merasa miris dengan hati teriris-iris lalu jatuh menangis... halah lebay... pokoknya belajar bahasa Inggris itu bisa asyik dan tidak membebani. Sampai ketemu ya di tulisan saya selanjutnya. :)
